Apostolat adalah jabatan atau tugas seorang rasul.[1] Tugas Apostolat adalah memproklamirkan karya keselamatan Allah seyogianya pekerjaan Yesus.[2] Orang yang menjabat disebut Apostle yang artinya utusan.[1]
Dalam Perjanjian Baru, Apostolat ditujukan kepada kedua belas murid Yesus termasuk Paulus.[1][2] Tugas Apostolat adalah memberitakan Injil Kerajaan Allah ke dalam jemaat dan kepada segala bangsa.[2] Abineno menyebutnya sebagai saksi mata dan saksi telinga.[2] Adapun ciri-ciri apostolat yakni persekutuan dengan Yesus dan pengutusan oleh Yesus.[2] Persekutuan dan pengutusan adalah kata yang sejajar dan bersifat sebab-akibat.[2] Kesejajaran kata tersebut ditujukan pada kata saksi Allah kepada dunia.[2] Apostolat adalah pelayanan Gereja yang menekankan peran roh kudus.
Apostolat disebut juga kerasulan.[3] Dalam aktivitasnya, Apostolat menunjukkan kegiatan pastoral umum.[3] Pelayanan pastoral yang mengacu pada pemeliharaan jiwa yang tersesat dan hilang.[2] Pelayanan ini diberikan kepada anggota jemaat, kepada yang menderita, orang yang hidup dalam kebimbangan, orang-orang yang bersalah, dan orang-orang yang menghadapi maut, dalam ketakutan dan pergumulan.[2] Pelayanan Apostolat sesuai dengan dimensi yang dimiliki yakni dimensi fisis dan sosial dari penderitaan Kristus serta kebangkitanNya.[4]
<ref>
tidak sah; nama "Abineno" didefinisikan berulang dengan isi berbeda