Abad Baru adalah majalah bulanan berbahasa Indonesia yang terbit pertama kali pada 1948. Majalah ini mengusung motto "majalah bulanan merdeka untuk Indonesia". Kantor redaksinya beralamat di Medan, Sumatera Utara. Percetakannya juga dilakukan di Medan oleh Penerbit PAX.[1]
Menurut buku Seabad Pers Kebangsaan, 1907–2007, Abad Baru adalah majalah kebudayaan yang mengingatkan pada Pudjangga Baru. Hal itu ditilik dari sikap redaksinya tentang apa makna Barat, apa makna Timur, dan bagaimana keduanya berseteru dan bersekutu. Di tengah keriuhan revolusi fisik, Abad Baru menjadi mediator budaya Barat-Timur (Indonesia). Di majalah inilah, dialog dua kebudayaan terjadi.[1]
Abad Baru menerima kiriman prosa dan puisi bole, kecuali yang bertalian dengan politik. Hal itu lantaran redaksi majalah ini tak berafiliasi politik. Meski demikian, semangat zaman dan nasionalisme pada masa revolusi fisik tetap disampaikan secara tersirat.[1]
Tarif langganan majalah ini untuk setengah tahun adalah f4,2. Majalah ini juga dijual eceran dengan harga per edisi f0,7.[1]