Astrobiologi kadang disebut juga eksobiologi, eksopaleontologi, bioastronomi, xenobiologi dan biologi antariksa adalah kajian tentang asal, evolusi, penyebaran, dan masa depan kehidupan di alam semesta. Bidang ilmu antardisiplin ini meliputi pencarian lingkungan laik huni baik di dalam maupun di luarTata Surya, pencarian bukti kimia prebiotik, kehidupan di Mars dan benda lain di Tata Surya, penelitian laboratorium dan lapangan perihal asal dan evolusi awal kehidupan di Bumi, serta kajian potensi makhluk hidup untuk beradaptasi di Bumi dan di luar angkasa.[2]
Biokimia mungkin telah dimulai tak lama setelah Big Bang, 13,8 miliar tahun yang lalu, selama zaman yang laik huni ketika semesta baru berusia 10-17 juta tahun.[8][9] Menurut hipotesis panspermia, kehidupan mikroskopis — didistribusikan oleh meteoroid, asteroid, dan benda kecil Tata Surya lainnya — mungkin ada di seluruh alam semesta.[10][11] Menurut penelitian yang diterbitkan pada Agustus 2015, galaksi yang sangat besar mungkin lebih menguntungkan bagi penciptaan dan pengembangan planet yang dapat dihuni daripada galaksi yang lebih kecil seperti Bima Sakti.[12] Meskipun demikian, Bumi adalah satu-satunya tempat di alam semesta yang diketahui manusia sebagai tempat kehidupan.[13][14] Perkiraan zona laik huni di sekitar bintang lain,[15][16] kadang-kadang disebut sebagai "zona Goldilocks"[17][18] bersamaan dengan penemuan ratusan planet ekstrasurya dan wawasan baru mengenai habitat ekstrem. di sini di Bumi, sarankan bahwa mungkin ada lebih banyak tempat yang bisa dihuni di alam semesta daripada yang diperkirakan hingga saat ini.[19][20][21]
Bahkan jika kehidupan di luar bumi tidak pernah ditemukan, sifat astrobiologi antardisiplin, dan perspektif kosmik dan evolusi yang ditimbulkan olehnya, masih dapat menghasilkan berbagai manfaat di Bumi.[26]
^Altermann, Wladyslaw (2008). "From Fossils to Astrobiology – A Roadmap to Fata Morgana?". Dalam Seckbach, Joseph; Walsh, Maud. From Fossils to Astrobiology: Records of Life on Earth and the Search for Extraterrestrial Biosignatures. 12. hlm. xvii. ISBN978-1-4020-8836-0.
^Crawford, I. A. (2018). "Widening perspectives: The intellectual and social benefits of astrobiology (regardless of whether extraterrestrial life is discovered or not)". International Journal of Astrobiology. 17 (1): 57–60. arXiv:1703.06239. Bibcode:2018IJAsB..17...57C. doi:10.1017/S1473550417000088.</