August Hermann Francke (1663 -1727) adalah teolog Jerman dan guru besar Universitas Halle selama 30 tahun.[1] Selama Francke di sana, universitas ini menjadi pusat dan lumbung Pietisme.[1][2] Ribuan pendeta dan penginjil dengan semangat pietisme (memfokuskan diri pada karya-karya sosial seperti panti asuhan, perawatan orang miskin, pendidikan sekolah-sekolah umum maupun keagamaan) merupakan lulusan universitas ini.[1] Francke adalah murid dari Philip Jacob Spener, sang pencetus gerakan pietisme.[1][3]
Karya-karya sosial milik Francke banyak menjadi acuan John Wesley dan kalangan Metodis dalam mengembangkan kekristenan.[1] Dari Halle, Pietisme menyebar ke seluruh dunia termasuk ke Amerika, sehingga secara langsung juga mempunyai banyak andil dalam Gerakan Kebangunan Rohani.[1]