Fisika bola memantul memperhatikan sifat fisik bola yang memantul, terutama geraknya sebelum, sesaat, dan setelah tumbukan terhadap permukaan benda lain. Beberapa aspek sifat bola memantul menjadi pengenalan mekanika di materi fisika sekolah menengah atas dan strata satu. Namun, pemodelan yang lebih tepat dari sifat bola memantul sebenarnya rumit dan termasuk dalam teknik olahraga.[1]
Gerak bola secara umum dideskripsikan sebagai gerak parabola (yang dapat dipengaruhi oleh gravitasi, gaya hambat, efek Magnus, dan gaya apung), sedangkan tumbukannya biasanya dicirikan melalui koefisien lenting (yang dapat dipengaruhi sifat bola, sifat menumbuk permukaan, kecepatan tumbukan, rotasi, dan keadaan medan sepereti suhu dan tekanan). Untuk memastikan pertandingan berlangsung adil, ada banyak induk organisasi olahraga yang memberi batas pantulan bolan dan melarang perusakan dengan properti aerodinamika bola. Pantulan bola telah menjadi fitur olahraga, bahkan pada olahraga kuno seperti permainan bola Mesoamerika,[2]