Daur hidup organisme

Dalam biologi, organisme menjalani daur hidup (life cycle), suatu proses yang menandai perkembangan suatu organisme sejak memulai hidupnya di bumi sampai bereproduksi untuk mempertahankan keberadaan jenisnya. Proses tersebut merupakan suatu perputaran (daur atau siklus) karena akan kembali pada titik awal mulanya. Dalam daur hidup terlihat perubahan bentuk luar (morfologi) yang menandai fase perkembangan suatu individu[1].

Sebagai misal, daur hidup manusia dimulai dari zigot di dalam rahim, lalu dilahirkan, kemudian mengalami perkembangan dari bayi, anak-anak, remaja, hingga dewasa. Tahap dewasa adalah tahap ketika individu siap secara biologis untuk bereproduksi. Namun, daur hidup tidak selalu sederhana. Perubahan pada aspek morfologi yang sangat nyata dan genetik sering dijumpai pada kelompok organisme tertentu, yang sering kali diikuti dengan kebutuhan lingkungan hidup yang jauh berbeda. Daur hidup berbagai hewan parasit dapat menjadi contohnya. Metamorfosis pada serangga merupakan daur hidup yang menunjukkan perubahan bentuk luar dan lingkungan hidup. Pergiliran keturunan pada tumbuhan, alga, dan cendawan merupakan daur hidup yang disertai dengan perubahan morfologi, bilangan genom, dan (kadang-kadan) lingkungan hidup.

  1. ^ M.Si, Dr Suharno; M.Kes, Dr Dirk Y. P. Runtuboi; Sujarta, Puguh (2023-07-26). Buku Ajar Pengantar Bioremediasi. Deepublish. ISBN 978-623-09-4483-3. 

Developed by StudentB