Dewa 19

Dewa 19
Nama lain
  • Dewa
  • Down Beat
AsalSurabaya, Indonesia
Genre
Tahun aktif1986 (1986)–sekarang
Label
Situs webDewa 19 di Instagram
Anggota
Mantan anggota

Dewa 19, atau hanya disebut Dewa, adalah sebuah grup musik rok Indonesia yang dibentuk pada 26 Agustus 1986 di Surabaya, Indonesia. Grup ini yang dimotori oleh dua orang Ahmad Dhani dan Andra Junaidi. Grup ini telah beberapa kali mengalami pergantian personel dan formasinya saat ini adalah Ahmad Dhani (kibor),[a] Andra Junaidi (gitar), Yuke Sampurna (bas), dan Agung Yudha (drum). Setelah merajai panggung-panggung festival di akhir era 1980-an, Dewa 19 kemudian hijrah ke Jakarta dan merilis rekaman pertamanya pada tahun 1992. Grup ini meraih kesuksesan sepanjang dekade 1990-an dengan vokalis Ari Lasso dan dekade 2000-an dengan vokalis Once Mekel.

Dewa 19 merilis empat album studio bersama Ari, yaitu 19 (1992), Format Masa Depan (1994), Terbaik Terbaik (1995) dan Pandawa Lima (1997), dan melahirkan lagu-lagu hit seperti "Kangen", "Aku Milikmu", "Cukup Siti Nurbaya", "Cinta Kan Membawamu Kembali", "Kirana", "Kamulah Satu-Satunya", dan "Elang". Setelah posisi Ari digantikan oleh Once pada tahun 1999, karier Dewa 19 justru semakin melejit dengan dirilisnya album Bintang Lima (2000) dan Cintailah Cinta (2002), yang masing-masing terjual lebih dari satu juta keping. Once merekam dua album penuh lainnya yaitu Laskar Cinta (2004) dan Republik Cinta (2006). Lagu-lagu hit yang lahir di era Once meliputi "Roman Picisan", "Risalah Hati", "Separuh Nafas", "Arjuna", "Pupus", "Pangeran Cinta", "Larut", dan "Dewi".

Setelah keluarnya Once pada tahun 2011, Dewa terus berjalan sebagai "band tanpa vokalis". Sepuluh tahun kemudian, Virzha dan Ello resmi direkrut untuk mengisi vokal utama dengan konsep penampilan tamu (kolaborasi). Mulai tahun 2021, Dewa 19 telah merekam ulang banyak lagu-lagu lama mereka dengan dua vokalis tersebut. Sejak tahun 2012, grup ini juga mulai melakukan konser-konser reuni dengan menampilkan para mantan personel terdahulu. Memasuki dekade 2020-an, Dewa 19 berhasil menggelar beberapa tur stadion di Indonesia dan Malaysia. Mereka berhasil memecahkan rekor konser tunggal dengan jumlah penonton tertinggi di Indonesia, yakni sebanyak 75.000 orang di Stadion Internasional Jakarta (JIS), yang kemudian dilampaui oleh 85.000 orang di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK).[2]

Dewa 19 merupakan salah satu grup paling berpengaruh dalam sejarah musik Indonesia. Pada tahun 2008, Dewa 19 masuk ke dalam daftar "The Immortals: 25 Artis Indonesia Terbesar Sepanjang Masa" oleh majalah Rolling Stone.[3] Mereka juga telah menerima banyak penghargaan, termasuk Anugerah Khas pada pergelaran Anugerah Planet Muzik 2005 di Singapura. Pada tahun yang sama, majalah Hai menobatkan Dewa 19 sebagai band terkaya di Indonesia dengan pendapatan mencapai lebih dari 14 miliar setahun.[4] Sampai tahun 2023, Dewa 19 juga masih menyandang status sebagai salah satu artis termahal di Indonesia.[5] Dewa 19 juga berhasil mencapai eksistensi lintas generasi dan merupakan artis paling senior di antara 10 besar artis Indonesia terpopuler Spotify dengan total lebih dari 1 miliar media pengaliran.[6][7]

  1. ^ https://style.tribunnews.com/2023/03/01/terungkap-alasan-ahmad-dhani-tak-bisa-menjadi-vokalis-dewa-19-harus-miliki-suara-tinggi-benarkah
  2. ^ https://www.liputan6.com/showbiz/read/5369100/konser-dewa-19-di-stadion-gbk-disaksikan-85-ribu-orang-hadirkan-30-lagu-dengan-durasi-tiga-jam-di-atas-panggung
  3. ^ The Immortals: 25 Artis Indonesia Terbesar Sepanjang Masa[pranala nonaktif permanen]. Rolling Stone. Diakses 20 Agustus 2009
  4. ^ Majalah Hai edisi Juni 2006
  5. ^ https://www.insertlive.com/film-dan-musik/20230105151251-25-299965/7-grup-band-dengan-bayaran-termahal-di-indonesia
  6. ^ "Dewa 19". Kworb. Diakses tanggal 2023-05-29. 
  7. ^ "Dewa". Kworb. Diakses tanggal 2023-05-29. 


Kesalahan pengutipan: Ditemukan tag <ref> untuk kelompok bernama "lower-alpha", tapi tidak ditemukan tag <references group="lower-alpha"/> yang berkaitan


Developed by StudentB