Durga | |
---|---|
Dewi kekuatan dan perlindungan | |
Nama lain | Mahishasura Mardini, Marikamba, Bhawani, Dewi Maa, Mata Rani, Adi Sakti , Ghattamma |
Dewanagari | दुर्गा |
Afiliasi | Mahadewi · Dewi |
Kediaman | Manidwipa |
Mantra | Om Śrī Durgayai Namah[1] |
Senjata | cakra, sangkakala, trisula, gada, pedang tameng, genta atau busur |
Wahana | Singa dan Harimau[2][3] |
Pustaka | Dewi-Bhagawatapurana, Dewimahatmya |
Festival | Durgapuja, Durga Ashtami, Nawaratri, Vijayadashami |
Padanan | |
Manipuri | Panthoibi[4] |
Menurut kepercayaan umat Hindu, Durga adalah shakti Siwa. Dalam agama Hindu, Dewi Durga (atau Ida Betari Durga) adalah ibu dari Dewa Kala, Dewa Ganesa, Dewa Kumara (Kartikeya), Dewi Asokasundari, Dewi Manasa, Dewa Srani, Dewa Agni .
Ia kadang kala disebut Uma atau Parwati. Dewi Durga biasanya digambarkan sebagai seorang wanita cantik berkulit kuning keputihan yang mengendarai seekor harimau. Ia memiliki banyak tangan dan memegang banyak tangan dengan posisi mudra, gerak tangan yang sakral yang biasanya dilakukan oleh para pendeta Hindu, di perwujudan keduanya ia digambarkan mendapat kutukan akibat perbuatan dewa lain yang membuatnya memiliki penampilan yang sangat buruk.
Di Nusantara, Dewi ini cukup dikenal pula. Candi Prambanan di Jawa Tengah, misalkan juga dipersembahkan kepada Dewi ini. Dewi Durga adalah Dewi yang sangat cantik dan pemberani, Beliau juga dikenal sebagai Mahisasura Mardini yang artinya penakluk asura. Bagi yang melakukan pemujaan pada dewi ini akan mendapatkan perlindungan dari sang Dewi.