Faktor dampak

Faktor dampak atau faktor pengaruh (Impact factor; IF) atau faktor dampak jurnal (journal impact factor; JIF) dari suatu jurnal akademik adalah ukuran yang mencerminkan jumlah rata-rata sitiran (sitasi) tahunan untuk artikel terbaru yang dipublikasikan di jurnal tersebut. Hal ini sering digunakan sebagai proxy untuk kepentingan relatif jurnal di dalam bidangnya; Jurnal dengan faktor dampak yang lebih tinggi sering dianggap lebih penting daripada yang memiliki tingkat dampak yang lebih rendah. Faktor dampak dirancang oleh Eugene Garfield, pendiri Institute for Scientific Information. Faktor dampak dihitung setiap tahun mulai tahun 1975 untuk jurnal-jurnal yang terdaftar dalam Journal Citation Reports.


Developed by StudentB