Gambut

Bog, lahan bergambut di Transilvania

Gambut adalah jenis tanah yang terbentuk dari akumulasi sisa-sisa tumbuhan yang setengah membusuk; oleh sebab itu, kandungan bahan organiknya tinggi.[1] Tanah yang terutama terbentuk di lahan-lahan basah ini disebut dalam bahasa Inggris sebagai peat; dan lahan-lahan bergambut di berbagai belahan dunia dikenal dengan aneka nama seperti bog, moor, muskeg, pocosin, mire, dan lain-lain. Istilah gambut sendiri diserap dari bahasa daerah Banjar.

Sebagai bahan organik, gambut dapat dimanfaatkan sebagai sumber energi. Volume gambut di seluruh dunia diperkirakan sejumlah 4 trilyun m³, yang menutupi wilayah sebesar kurang-lebih 3 juta km² atau sekitar 2% luas daratan di dunia, dan mengandung potensi energi kira-kira 8 miliar terajoule.[2]

  1. ^ Anwar, J., S.J. Damanik, N. Hisyam, A.J.Whitten. 1984. Ekologi Ekosistem Sumatra. Gadjah Mada Univ. Press. Jogyakarta. Hal 245-251
  2. ^ World Energy Council (2007). "Survey of Energy Resources 2007" (PDF). Diarsipkan dari versi asli (pdf) tanggal 2008-09-10. Diakses tanggal 2008-08-11. 

Developed by StudentB