Gaya van der Waals

Kepala dan kaki depan Tokek yang menempel di kaca (spesies tidak spesifik, ekor berbentuk daun)

Gaya van der Waals dalam ilmu kimia merujuk pada jenis gaya antara molekul.[1] Istilah ini pada awalnya merujuk pada jenis gaya antarmolekul, dan hingga saat ini masih digunakan dalam pengertian tersebut, tetapi saat ini lebih umum merujuk pada gaya-gaya yang timbul dari polarisasi molekul menjadi dipol.

Hal ini mencakup gaya yang timbul dari dipol tetap (gaya Keesom), dipol rotasi atau bebas (gaya Debye) serta pergeseran distribusi awan (gaya london).

Gaya ini dikemukakan pertama kali oleh Johannes van der Waals (1837-1923).[2] Gaya Van der Waals merupakan gaya tarik menarik listrik yang relatif lemah akibat kepolaran molekul yang permanen atau terinduksi.[3] Kepolaran permanen terjadi akibat kepolaran di dalam molekul, sedangkan kepolaran tidak permanen terjadi akibat molekul terinduksi oleh partikel lain yang bermuatan sehingga molekul bersifat polar sesaat secara spontan.

Potensial Lennard-Jones sering digunakan sebagai model hampiran untuk gaya van der Waals sebagai fungsi dari waktu.

Konsep gaya tarik menarik antar molekul ini digunakan untuk menurunkan persamaan zat-zat yang berada dalam fase gas. Gaya ini terjadi karena adanya gaya tarik menarik antara inti atom dengan elektron atom lain yang disebut gaya tarik menarik elektrostatis (gaya coulomb) yang umumnya terdapat pada senyawa polar. Pada molekul non polar gaya Van Der Waals timbul karena adanya dipol-dipol sesaat atau gaya London.[4]

Interaksi van der Waals teramati pada gas mulia, yang amat stabil dan cenderung tak berinteraksi. Hal ini menjelaskan sulitnya gas mulia untuk mengembun. Tetapi, makin besar ukuran atom gas mulia (makin banyak elektronnya) makin mudah gas tersebut berubah menjadi cairan.[5]

  1. ^ "van der Waals forces | chemistry and physics | Britannica". www.britannica.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-07-27. Diakses tanggal 2022-12-13. 
  2. ^ "The Nobel Prize in Physics 1910". NobelPrize.org (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-06-04. Diakses tanggal 2022-12-13. 
  3. ^ "Van-der-Waals Attraction". SpringerReference. Berlin/Heidelberg: Springer-Verlag. 
  4. ^ Vollbrecht, Cecilia (2021-12-21). "London Dispersion and Van der Waals Forces". ChemTalk (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-03-22. Diakses tanggal 2022-12-13. 
  5. ^ Encyclopedia of Ocean Sciences (dalam bahasa Inggris). Academic Press. 2019-04-12. hlm. 280. ISBN 978-0-12-813082-7. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-12-13. Diakses tanggal 2022-12-13. 

Developed by StudentB