Glikolisis merupakan lintasan metabolisme karbohidrat yang berperan untuk mengubah glukosa (C6H12O6) menjadi asam piruvat. Glikolisis, dari kata glykys 'manis, gula' dan lysis 'pemecahan', terdiri dari serangkaian reaksi biokimia untuk menghasilkan energi bagi makhluk hidup. Energi tersebut kemudian disimpan dalam molekul berenergi tinggi, seperti adenosin trifosfat (ATP) dan nikotinamida adenin dinukleotida (NADH).
Glikolisis merupakan salah satu lintasan metabolisme yang paling universal di berbagai jenis sel dalam hampir semua organisme. Secara keseluruhan, terdapat 10 reaksi yang masing-masing dikatalisis oleh enzim.
Lintasan glikolisis yang paling umum adalah lintasan Embden-Meyerhof-Parnas (bahasa Inggris: EMP pathway), yang pertama kali ditemukan oleh Gustav Embden, Otto Meyerhof dan Jakub Karol Parnas. Namun, terdapat lintasan lain yang digunakan makhluk hidup untuk membentuk energinya sendiri, seperti lintasan fosfoketolase dan lintasan Entner–Doudoroff yang ditemukan oleh Michael Doudoroff dan Nathan Entner.[1]
Dalam lintasan EMP tersebut, reaksi bersih yang terjadi adalah sebagai berikut:[2]
C6H12O6 + 2 NAD+ + 2 ADP + 2 Pi → 2 C3H3O3- + 2 H+ + 2 NADH + 2 ATP + 2 H2O
Dengan menggabungkan hasil glikolisis, dekarboksilasi menjadi asetil-KoA, siklus asam sitrat, dan fosforilasi oksidatif, reaksi metabolisme glukosa menjadi energi adalah sebagai berikut:[3]
C6H12O6 + 6 O2 → 6 CO2 + 6 H2O + energi