Jaringan pengiriman konten

Jaringan pengiriman konten (bahasa Inggris: content delivery network, disingkat CDN) adalah jaringan peladen proksi dan pusat data yang terdistribusi secara geografis. Tujuannya adalah untuk menyediakan ketersediaan dan kinerja tinggi dengan mendistribusikan layanan berdasarkan lokasi terdekat dengan pengguna akhir. CDN muncul pada akhir 1990-an sebagai sarana untuk mengurangi kemacetan kinerja Internet^[1][2] karena Internet mulai menjadi media yang sangat penting bagi orang-orang dan perusahaan.

Sejak itu, CDN telah berkembang untuk melayani sebagian besar konten Internet saat ini, termasuk objek web (teks, grafik, dan skrip), objek yang dapat diunduh (berkas media, perangkat lunak, dokumen), aplikasi (perdagangan elektronik, portal), media live streaming, media streaming berdasarkan permintaan, dan situs media sosial.^[3]

1. ^ "Globally Distributed Content Delivery, by J. Dilley, B. Maggs, J. Parikh, H. Prokop, R. Sitaraman and B. Weihl, IEEE Internet Computing, Volume 6, Issue 5, November 2002" (PDF). Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2017-08-09. Diakses tanggal 2019-10-25.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
2. ^ Nygren., E.; Sitaraman R. K.; Sun, J. (2010). "The Akamai Network: A Platform for High-Performance Internet Applications" (PDF). ACM SIGOPS Operating Systems Review. 44 (3): 2–19. doi:10.1145/1842733.1842736. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal September 13, 2012. Diakses tanggal November 19, 2012.  Parameter |s2cid= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan); Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
3. ^ Evi, Nemeth (2018). "Chapter 19, Web hosting, Content delivery networks". UNIX and Linux system administration handbook (edisi ke-Fifth). Boston: Pearson Education. hlm. 690. ISBN 9780134277554. OCLC 1005898086.