Katedral Sevilla | |
---|---|
Katedral Metropolitan Santa Maria dari Takhta | |
bahasa Spanyol: Catedral de Santa María de la Sede | |
Koordinat: 37°23′8.66″N 5°59′35.16″W / 37.3857389°N 5.9931000°W | |
Lokasi | Sevilla, Andalusia |
Negara | Spanyol |
Denominasi | Gereja Katolik Roma |
Arsitektur | |
Status | Katedral |
Status fungsional | Aktif |
Arsitek | Alonso Martínez, Pedro Dancart, Carles Galtés de Ruan, Alonso Rodríguez |
Peletakan batu pertama | 1401 |
Selesai | 1528 |
Administrasi | |
Keuskupan Agung | Keuskupan Agung Sevilla |
Klerus | |
Katedral Santa Maria dari Takhta (bahasa Spanyol: Catedral de Santa María de la Sede), yang lebih dikenal dengan sebutan Katedral Sevilla, adalah sebuah gereja katedral Katolik yang terletak di Sevilla, Andalusia, Spanyol. Katedral tersebut merupakan katedral Gotik terbesar yang dulunya merupakan sebuah masjid dan gereja terbesar ketiga di dunia. Katedral tersebut juga merupakan katedral terbesar di dunia, karena dua gereja yang lebih besar, Basilika Mazbah Bunda dari Aparecida Nasional dan Basilika Santo Petrus, bukanlah kursi uskup. Katedral tersebut didaftarkan pada 1987 oleh UNESCO sebagai sebuah Situs Warisan Dunia, bersama dengan kompleks istana Alcázar dan Arsip Umum Hindia.[1] "Tahta" merujuk kepada tahta episkopal, tepatnya, yuridiksi eklesiastikal uskup.
Setelah penyelesaiannya pada awal abad ke-16, Katedral Sevilla menggantikan Hagia Sophia sebagai katedral terbesar di dunia, sebuah gereja yang dipegang gereja Bizantium tersebut selama sekitar seribu tahun. Katedral tersebut juga merupakan tempat pemakaman Christopher Columbus.[2] Istana Uskup Agung terletak di sisi timur laut katedral tersebut.