Kedespotan Serbia Српска Деспотовина Srpska Despotovina | |||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1402–1459 | |||||||||||
Kedespotan Serbia | |||||||||||
Ibu kota | Smederevo dan Belgrade | ||||||||||
Bahasa yang umum digunakan | Serbia | ||||||||||
Agama | Gereja Orthodox Serbia | ||||||||||
Pemerintahan | Monarki | ||||||||||
Despot | |||||||||||
Sejarah | |||||||||||
• Didirikan | 22 Februari 1402 | ||||||||||
• Dibubarkan | 1459 | ||||||||||
Mata uang | Perper Serbia | ||||||||||
Kode ISO 3166 | RS | ||||||||||
| |||||||||||
Kedespotan Serbia (Serbia: Српска деспотовина atau Srpska despotovina) adalah salah satu di antara negara Serbia terakhir yang ditaklukan Kesultanan Utsmaniyah. Pertempuran Kosovo tahun 1389 dianggap sebagai akhir dari negara Serbia abad pertengahan. Namun kedespotan ini tetap dapat bertahan dan mengalami renaissance budaya dan politik sebelum ditaklukan Utsmaniyah tahun 1459.