Koin Arab-Sasanian adalah para peneliti modern untuk menyebut koin-koin atau mata uang yang dicetak kaum Muslim dengan gaya Sasanian (Persia) pasca kedatangan Islam di Persia, yang diterbitkan para gubernur Muslim di Persia di sekitar abad ke-7 dan ke-8 masehi. Koin-koin ini, yang sebagian besar berupa dirham perak dan koin tembaga, mewarisi motif-motif Sasaniyah yang sudah ada dengan tambahan ornamen Islam. Gambar pada koin sebagian besar masih menampilkan gambar raja Khosrow II, raja Yazdgerd III, dan raja Hormuz IV.[1]
Penggunaan koin Arab-Sasanian di bekas wilayah Kekaisaran Sasaniyah seiring dengan penggunaan koin Arab-Bizantium di bekas wilayah Kekaisaran Romawi Timur (Byzantium). Orang-orang Arab pada dasarnya tidak memiliki keinginan untuk mengubah koin biasa, dan pada awalnya mereka hanya mencoba menambahkan tulisan Arab berupa aksara Kufi pada koin atau menghilangkan lambang agama lama. Di antara pembuat koin Sassanid Arab adalah Bishapur, Darab, Istakhar, dan Azarbaijan.[2]