Komunikasi militer atau Semboyan militer adalah hal yang melibatkan semua aspek komunikasi, atau penyampaian informasi, dalam kemiliteran. Komunikasi militer telah ada dan dilakukan sejak dari masa prasejarah hingga saat ini. Komunikasi militer yang paling awal yang pernah dilakukan disampaikan oleh pelari. Selanjutnya komunikasi berkembang menjadi sinyal suara dan visual, dan kemudian beralih ke era elektornik. Contoh komunikasi militer antara lain: teks, audio, faksimili, komunikasi berbasis taktis darat, sinyal angkatan laut, gelombang mikro terestrial, pemancar troposfer, sistem dan peralatan komunikasi satelit, pengawasan dan analisis sinyal, keamanan, pencarian arah dan jamming.[1]