^Lini masa - Pendudukan Belanda: 11 Oktober 1844[1] - Pendudukan Jepang: 3 Februari 1942[2] - Pendudukan Belanda: 22 Juli 1945[3]
Kota Samarinda merupakan kota sekaligus ibu kota provinsi dari Provinsi Kalimantan Timur, Indonesia. Kota ini juga merupakan kota dengan penduduk terbesar di Pulau Kalimantan, yaitu dengan jumlah penduduk sebanyak 868.499 jiwa (2024).[4][6] Samarinda memiliki wilayah seluas 783 km² dengan kondisi geografi daerah berbukit dengan ketinggian bervariasi dari 10 sampai 200 meter dari permukaan laut.[7]
Kota Samarinda dibelah oleh Sungai Mahakam dan menjadi gerbang menuju pedalaman Kalimantan Timur melalui jalur sungai, darat maupun udara. Samarinda terkenal dengan perkembangannya yang ekspansif seperti Pelabuhan Samarinda dan Pelabuhan Palaran yang keduanya merupakan pelabuhan tersibuk se Kalimantan Timur,[8][9][10] serta jumlah penduduk terbesar di Kalimantan Timur.
Kota ini merupakan satu dari 9 kota besar terpilih dari seluruh Indonesia yang meraih penghargaan kebersihan kota Adipura (sertifikat) pada tahun 2023,[11][12] setelah sebelumnya beberapa kali meraihnya pada tahun 1989,[13] 1995[14] dan 2013.[15] Tak berselang lama, kota ini juga melesat raih penghargaan Indonesia's Most Liveable City 2022 (rilis 2023) dari IAP (Indonesian Association of Urban and Regional Planners), meninggalkan Kota Balikpapan yang hanya mendapatkan nilai 69.[16][17]
Dengan luas wilayah yang hanya sebesar 0,56 persen dari luas Provinsi Kalimantan Timur, Kota Samarinda merupakan wilayah terkecil ketiga setelah Kota Bontang dan Kota Balikpapan.[18] Ditinjau berdasarkan batas wilayahnya, Kota Samarinda seluruhnya merupakan enklave dari Kabupaten Kutai Kartanegara.
^Voice of Nature, Volume 74-84 (dalam bahasa Inggris). Yayasan Indonesia Hijau. 1989. hlm. 14. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-03-14. Diakses tanggal 2022-06-02.Parameter |first1= tanpa |last1= di Authors list (bantuan)
^"BRS Kaltim December 2021". BPS East Borneo. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-02-02. Diakses tanggal 2 February 2022.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^"Architecture + design 7, 1990". Media Transasia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 28 February 2023. Diakses tanggal 28 February 2023.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^"Penghargaan Lingkungan Hidup 2013". Kementerian Lingkungan Hidup. Diarsipkan dari versi asli tanggal 28 February 2023. Diakses tanggal 28 February 2023.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)