Menyusui dalam Islam

Menyusui sangat dihormati dalam Islam. Al-Qur'an memandangnya sebagai tanda cinta antara ibu dan anak. Dalam hukum Islam, menyusui menciptakan ikatan kekerabatan susu (dikenal sebagai raḍāʿ atau riḍāʿa (bahasa Arab: رضاع, رضاعة pelafalan [riˈdˤaːʕ(a)])) yang memiliki implikasi dalam hukum keluarga.[1][2] Umat Islam di seluruh dunia memiliki tradisi menyusui yang bervariasi.

  1. ^ (Giladi 1999)
  2. ^ G. J. H. van Gelder, Close Relationships: Incest and Inbreeding in Classical Arabic Literature, ISBN 1-85043-855-2, p. 93

Developed by StudentB