1°37′S 132°14′E / 1.617°S 132.233°E
Papua Barat
Doberai-Bomberai | |
---|---|
Motto: Cintaku negeriku | |
Negara | Indonesia |
Dasar hukum pendirian | UU No. 45 tahun 1999 PP No. 24 tahun 2007 |
Hari jadi | 4 Oktober 1999 |
Ibu kota | Manokwari |
Jumlah satuan pemerintahan | Daftar
|
Pemerintahan | |
• Gubernur | Ali Baham Temongmere (Pj.) |
• Wakil Gubernur | lowong |
• Sekretaris Daerah | Yacob S Fonataba (Pj.) |
• Ketua DPRPB | Orgenes Wonggor |
Luas | |
• Total | 64.134,66 km2 (24,762,53 sq mi) |
Populasi (30 Juni 2024)[1] | |
• Total | 569.910 |
• Kepadatan | 8,9/km2 (23/sq mi) |
Demografi | |
• Agama | |
• Bahasa | Indonesia, Melayu Papua, bahasa daerah lainnya |
• IPM | 67,69 (2024) sedang [3] |
Zona waktu | UTC+09:00 (WIT) |
Kode pos | 981xx-984xx |
Kode ISO 3166 | ID-PB |
Pelat kendaraan | PB |
Kode Kemendagri | 92 |
Kode BPS | 91 |
DAU | Rp 1.461.166.659.000,- (2020)[4] |
Lagu daerah | "Apuse" |
Rumah adat | Rumah Mod Aki Aksa Rumah adat igkojei |
Senjata tradisional | Panah dan Parang |
Flora resmi | Matoa |
Fauna resmi | Kasuari gelambir tunggal |
Situs web | papuabaratprov |
Papua Barat (disingkat Pabar; dahulu Irian Jaya Barat) adalah sebuah provinsi Indonesia yang terletak di barat laut Provinsi Papua Tengah dan sebelah timur Provinsi Papua Barat Daya. Wilayah Papua Barat mencakup Semenanjung Doberai, Semenanjung Bomberai, dan Wandamen. Ibu kota provinsi ini terletak di Manokwari. Provinsi ini dimekarkan dari Provinsi Papua melalui Undang-Undang Nomor 45 Tahun 1999.[2][5]
Pada awalnya pembentukan provinsi ini mendapatkan penolakan dari masyarakat sehingga implementasi dari pemekaran ini baru dilaksanakan melalui Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2003.[6][7] Walaupun pada 11 November 2004 Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia menyatakan bahwa dasar hukum pembentukan Provinsi Irian Jaya Barat sudah tidak memiliki kekuatan hukum yang mengikat, namun keberadaan provinsi ini dinyatakan tetap sah.[8]
Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2007, nama Irian Jaya Barat diubah menjadi Papua Barat. Papua Barat sebagai pemekaran dari Provinsi Papua merupakan provinsi yang memiliki status Otonomi khusus Papua Barat.
Pada rapat paripurna tanggal 17 November 2022, Undang-undang pemekaran Provinsi Papua Barat Daya dari Papua Barat disahkan oleh Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia.[9]