Pentakosta Keesaan

Pentakosta Keesaan (juga dikenal dengan sebutan Pentakosta Rasuli, Pentakosta Nama Yesus, dan Pentakosta Yesus Saja) adalah gerakan keagamaan berakidah Awatritunggal di dalam aliran Kristen Pentakosta, salah satu di antara sekian banyak aliran Kristen Protestan.[1][2][3] Nama gerakan ini diambil dari ajarannya tentang hakikat kewujudan Allah yang lazim disebut "doktrin Keesaan" dan merupakan salah satu ragam akidah Monarkianisme Modalistis.[4][5][6] Doktrin Keesaan menandaskan bahwa hanya ada satu Allah, roh ilahi yang tunggal tanpa kejamakan oknum, yang menyatakan diri dengan berbagai macam cara, antara lain sebagai Bapa, sebagai Putra, dan sebagai Roh Kudus.[7][8][9] Ajaran semacam ini bertolak belakang dengan doktrin tentang kewujudan tiga oknum berlainan yang diajarkan teologi Tritunggal.[10][11][12][13]

Penganut doktrin Keesaan hanya dibaptis dalam nama Yesus Kristus, berbeda dari umat Kristen berakidah Tritunggal yang dibaptis "dalam nama Bapa, Putra, dan Roh Kudus."[14][15][16] Penganut doktrin Keesaan menegaskan bahwa Yesus adalah satu-satunya nama diri Bapa, Putra, maupun Roh Kudus, dan oleh sebab itu segala macam kegiatan hidup beragama harus dilaksanakan di dalam nama yang satu itu.[17]

Selain berbeda paham mengenai hakikat kewujudan Allah, Pentakosta Keesaan juga berbeda paham soteriologi dengan Kristen Pentakosta dan Kristen Injil pada umumnya. Jika jemaat-jemaat Kristen Pentakosta dan Kristen Protestan Injili pada umumnya berpendirian bahwa keimanan kepada Yesus Kristus sajalah yang merupakan unsur pokok keselamatan umat manusia, maka jemaat Pentekosta Keesaan berpendirian bahwa keselamatan adalah anugerah yang didapatkan melalui iman, dan bahwasanya iman yang sejati menuntun orang menuju pertobatan, baptis selam dalam nama Yesus Kristus, dan baptisan Roh Kudus yang dibuktikan dengan kemampuan berkata-kata di dalam bahasa-bahasa lain.[18][19] Banyak pula jemaat Pentakosta Keesaan yang cenderung secara ketat menerapkan tolok ukur kekudusan dalam hal berpakaian, bersolek, dan berbagai urusan pribadi lainnya, sama seperti amalan jemaat-jemaat Pentakosta Kekudusan tradisional, tetapi berbeda dari amalan jemaat-jemaat Pentakosta Karya Tuntas, setidaknya tidak sampai ke taraf yang sama dengan amalan sejumlah jemaat Pentakosta Keesaan (dan Pentakosta Kekudusan) yang juga mengajarkan bahwa kekudusan berarti ditersendirikan bagi Allah.[20]

Gerakan Pentakosta Keesaan pertama kali muncul di Amerika Utara sekitar tahun 1914 sebagai akibat dari skisma yang timbul menyusul pertikaian doktrinal di dalam gerakan Pentakosta Karya Tuntas (pecahan dari gerakan Pentakosta Kekudusan),[21] khususnya di dalam denominasi Sidang Jemaat Allah,[3] dan mengaku beranggotakan 24 juta pengikut saat ini.[4] Pada awal kemunculannya, gerakan Pentakosta Keesaan kerap diberi julukan "gerakan Yesus Saja", yang sesungguhnya dapat menimbulkan kesalahpahaman karena para pengikut gerakan Pentakosta Keesaan tidak mendustakan kewujudan Bapa maupun Roh Kudus.[22]

  1. ^ Chryssides, George D. (2012). ""Jesus Only" Pentecostalism". Historical Dictionary of New Religious Movements. Historical Dictionaries of Religions, Philosophies, and Movements Series (edisi ke-2). Lanham, Maryland: Rowman & Littlefield. hlm. 189–190. ISBN 978-0-8108-6194-7. LCCN 2011028298. 
  2. ^ Reed, David A. (2018) [2008]. "From Issue to Doctrine: The Revelation of God and the Name, One Lord and One Baptism". "In Jesus' Name": The History and Beliefs of Oneness Pentecostals. Journal of Pentecostal Theology: Supplement Series. 31. Leiden and Boston: Brill Publishers. hlm. 175–205. ISBN 978-90-04-39708-8. ISSN 0966-7393. 
  3. ^ a b Reed, David A.; Barba, Lloyd (2019). "Oneness Pentecostalism". Dalam Wilkinson, Michael; Au, Connie; Haustein, Jörg; Johnson, Todd M. Brill's Encyclopedia of Global Pentecostalism Online. Leiden dan Boston: Brill Publishers. doi:10.1163/2589-3807_EGPO_COM_041662. ISSN 2589-3807. 
  4. ^ a b Patterson, Eric; Rybarczyk, Edmund (2007). The Future of Pentecostalism in the United States. New York: Lexington Books. hlm. 123–4. ISBN 978-0-7391-2102-3. 
  5. ^ "Modalism | Definisi Modalisme dari Oxford Dictionary di situs Lexico.com juga arti dari Modalisme". Lexico Dictionaries | English (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-07-28. Diakses tanggal 13 April 2021. 
  6. ^ Bernard, David (1993). "Oneness Believers in Church History". The Oneness of God. Word Aflame Press. ISBN 978-0-912315-12-6. Diarsipkan dari versi asli tanggal 16 Februari 2008. 
  7. ^ Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama :4
  8. ^ Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama :12
  9. ^ Bernard, David (1994). The Oneness View of Jesus Christ. Word Aflame Press. ISBN 1-56722-020-7. 
  10. ^ "What the Early Church Believed: God in Three Persons". Catholic Answers. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 September 2021. Diakses tanggal 13 April 2021. 
  11. ^ "The Blessed Trinity". Catholic Encyclopedia. New Advent. Diarsipkan dari versi asli tanggal 28 September 2021. Diakses tanggal 29 September 2021. 
  12. ^ "BBC - Religions - Christianity: The Trinity". British Broadcasting Corporation (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 September 2021. Diakses tanggal 29 September 2021. 
  13. ^ "Trinity - ReligionFacts". religionfacts.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 Januari 2022. Diakses tanggal 9 Januari 2022. 
  14. ^ Slick, Matt (8 Desember 2008). "What is Oneness Pentecostal theology?". Christian Apologetics and Research Ministry (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 18 November 2020. Diakses tanggal 19 November 2020. 
  15. ^ "The Importance of Acts 2:38". Abundant Life United Pentecostal Church (dalam bahasa Inggris). 21 November 2018. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 September 2021. Diakses tanggal 13 April 2021. 
  16. ^ "What the Early Church Believed: Trinitarian Baptism". Catholic Answers. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 September 2021. Diakses tanggal 13 April 2021. 
  17. ^ "The "Oneness" Heresy Exposed". The Bereans Apologetics Research Ministry (dalam bahasa Inggris). 9 August 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 18 November 2020. Diakses tanggal 19 November 2020. 
  18. ^ Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama Bernard Grace and Faith
  19. ^ Bernard, David. "Speaking in Tongues". The New Birth. Word Aflame Press. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 September 2021. 
  20. ^ Synan, Vinson (1975). Aspects of Pentecostal-charismatic Origins (dalam bahasa Inggris). Logos International. hlm. 221. ISBN 978-0-88270-110-3. 
  21. ^ Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama Anderson2004
  22. ^ Synan, Vinson (2001). The Century of the Holy Spirit: 100 Years of Pentecostal and Charismatic Renewal, 1901–2001. Nashville: Thomas Nelson. hlm. 141. ISBN 9780785245506. 

Developed by StudentB