Perkawinan sejenis

Status hukum persatuan sejenis
Perkawinan
Dilakukan

Diakui

  1. Tidak dilakukan di Aruba, Curaçao, dan Sint Maarten
  2. Tidak dilakukan dan diakui di Niue, Tokelau, dan Kepulauan Cook
  3. Tidak dilakukan dan diakui di Irlandia Utara, dependensi Sark dan enam dari 14 wilayah seberang laut
  4. Tidak dilakukan dan diakui di Samoa Amerika dan banyak yurisdiksi kesukuan dengan pengecualian pengakuan federal
  5. Ketika dilakukan di negara bagian Meksiko yang telah mengesahkan perkawinan sejenis
  6. Ketika dilakukan di Belanda utama
  7. Apabila dilakukan sebelum 1 Juni 2018
  8. Rencana pendaftaran terbuka di semua yurisdiksi kecuali Hualien, Penghu, Taitung dan Yunlin

* Belum berlaku

LGBT portal

Perkawinan sejenis atau perkawinan sesama jenis adalah perkawinan antara dua orang dengan jenis kelamin atau gender yang sama.[1] Hingga 2022, perkawinan antara pasangan sejenis secara legal dilakukan dan diakui di 33 negara, dengan yang terkini adalah Meksiko, yang mencakup hampir 1,35 juta orang (17% dari total populasi dunia). Di Andorra, peraturan yang akan memperbolehkan perkawinan sejenis akan mulai berlaku pada 17 Februari 2023.[2]

Hingga 2022, perkawinan sejenis diakui secara sah (baik seluruh maupun sebagian) di 33 negara berikut: Afrika Selatan, Amerika Serikat,[nb 1] Argentina, Australia, Austria, Belanda,[nb 2] Belgia, Brazil, Britania Raya,[nb 3] Chili, Denmark, Ekuador, Finlandia, Irlandia, Islandia, Jerman, Kanada, Kolombia, Kosta Rika, Kuba, Luksemburg, Malta, Meksiko,[nb 4] Norwegia, Prancis, Portugal, Selandia Baru,[nb 5] Spanyol, Swedia, Taiwan dan Uruguay. Sebagai tambahan, Armenia, Estonia dan Israel mengakui perkawinan sejenis asing di negaranya.[3][4] Pengadilan Hak Asasi Manusia Antar-Amerika juga telah mengeluarkan sebuah opini nasihat yang menetapkan kewajiban hukum untuk mengakui perkawinan sejenis.[nb 6][5]

Pengajuan perkawinan sejenis bermacam-macam di setiap yurisdiksi, dilaksanakan melalui pengubahan hukum perkawinan secara legislatif, putusan pengadilan berdasarkan jaminan konstitusional atas kesetaraan, atau suara masyarakat langsung (dengan suara inisiatif atau referendum). Pengakuan perkawinan sejenis dianggap sebuah hak asasi manusia, hak sipil, serta masalah politis, sosial, dan religius.[6][7][8][9] Pendukung utama perkawinan sejenis adalah organisasi hak asasi manusia dan hak perdata juga komunitas ilmiah dan medis, sedangkan penentang yang utama adalah kelompok keagamaan. Beberapa komunitas aliran di dunia mendukung perkawinan sejenis, meskipun banyak kelompok keagamaan menentangnya. Jajak pendapat secara konsisten menunjukkan peningkatan berkelanjutan terhadap dukungan pengakuan perkawinan sejenis di seluruh negara demokrasi maju dan beberapa negara demokrasi berkembang.[10][11][12]

  1. ^ "Same Sex Marriage States 2022". World Population Review. Diakses tanggal 2022-05-22. Same-sex marriage is the marriage of people of the same sex or gender 
  2. ^ "Llei 30/2022, del 21 de juliol, qualificada de la persona i de la família". Bopa.ad. Diakses tanggal 2022-08-24. 
  3. ^ "Taiwan Court Rules Same Sex Marriage Legal in Asia First". NBC News. May 24, 2017. Diakses tanggal April 6, 2018. 
  4. ^ "Gay marriage in Austria approved by Constitutional Court". Deutsche Welle. 5 December 2017. Diakses tanggal 5 December 2017. 
  5. ^ "Inter-American Court endorses same-sex marriage". Agence France-Presse. Yahoo7. 9 January 2018. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 January 2018. Diakses tanggal 9 January 2018. 
  6. ^ "Inter-American Human Rights Court backs same-sex marriage". BBC. January 10, 2018. Diakses tanggal April 6, 2018. 
  7. ^ "Obergefell v. Hodges, 576 U.S. ___ (2015)". Justia. June 26, 2015. Diakses tanggal April 6, 2018. 
  8. ^ Smith, Susan K. (30 July 2009). "Marriage a Civil Right, not Sacred Rite". The Washington Post. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-10-03. Diakses tanggal 20 September 2012. 
  9. ^ "Decision in Perry v. Schwarzenegger" (PDF). Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2017-12-06. Diakses tanggal 6 August 2010. 
  10. ^ "U.S. Support for Gay Marriage Edges to New High". Gallup. May 15, 2017. 
  11. ^ "For several years a majority of Australians have supported marriage equality". Australian Marriage Equality Incorporated. Diakses tanggal 22 May 2015. 
  12. ^ "Support for Same‐Sex Marriage in Latin America" (PDF). Vanderbilt University. Diakses tanggal 25 September 2012. 


Kesalahan pengutipan: Ditemukan tag <ref> untuk kelompok bernama "nb", tapi tidak ditemukan tag <references group="nb"/> yang berkaitan


Developed by StudentB