Perkawinan sejenis di Kanada diperkenalkan secara bertahap di beberapa provinsi dengan putusan pengadilan yang dimulai pada 2003 sebelum pada akhirnya diakui secara sah pada tingkat nasional dengan keberlakuan Undang-Undang Perkawinan Sipil pada 20 Juli 2005. Pada 10 Juni 2003, Pengadilan Banding untuk Ontario mengeluarkan keputusan yang dengan segera mengesahkan perkawinan sejenis di Ontario, yang menjadi provinsi pertama yang mengesahkan hal tersebut. Pengajuan pengertian federal mengenai perkawinan netral-gender membuat Kanada menjadi negara keempat, pertama di luar Eropa, yang mengakui perkawinan sejenis secara sah. Sebelum pengakuan federal terhadap perkawinan sejenis, putusan pengadilan telah mengesahkan di delapan dari sepuluh provinsi dan satu dari tiga wilayah, yang mana penduduk di daerah tersebut mencakup 90% penduduk Kanada. Lebih dari 3.000 pasangan sejenis telah kawin di daerah tersebut sebelum undang-undang tersebut diloloskan.[1] Banyak manfaat hukum yang berhubungan dengan perkawinan telah diperluas bagi pasangan sejenis yang berkohabitasi sejak 1999.
Undang-Undang Perkawinan Sipil diajukan oleh Perdana Menteri Paul Martin dari Pemerintah minoritas Liberal di Dewan Rakyat Kanada pada 1 Februari 2005 sebagai RUU C-38. RUU ini diloloskan di Dewan Rakyat pada 28 Juni 2005, oleh Senat pada 19 Juli 2005, dan mendapatkan pengesahan kerajaan pada hari berikutnya. Menyusul pemilihan umum 2006, yang dimenangkan oleh pemerintahan minoritas Konservatif di bawah Perdana Menteri baru Stephen Harper, Dewan Rakyat mengalahkan mosi yang ingin membuka kembali masalah ini dengan 175 suara berbanding 123 pada 7 Desember 2006, yang semakin menguatkan undang-undang ini. Ini merupakan pemungutan suara ketiga yang mendukung perkawinan sejenis yang dilakukan oleh tiga Parlemen dalam tiga Perdana Menteri yang berbeda dalam tiga tahun yang berbeda, seperti yang ditunjukkan di bawah.