Republik Formosa 台灣民主國 | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1895–1895 | |||||||||
Teritori Republik Formosa tahun 1895, sebelum invasi Jepang | |||||||||
Status | tidak diakui | ||||||||
Ibu kota | Taipei (berpindah ke Tainan) | ||||||||
Bahasa yang umum digunakan | Mandarin, Hoklo, Hakka | ||||||||
Pemerintahan | Republik | ||||||||
Presiden | |||||||||
• Mei 1895 - Jun 1895 | Tang Jingsong | ||||||||
• Jun - Oktober 1895 | Liu Yongfu (de facto) | ||||||||
Era Sejarah | Imperialisme Baru | ||||||||
24 Mei 1895 | |||||||||
• Diduduki | 23 Oktober 1895 | ||||||||
Populasi | |||||||||
• 1895 | 2,980,000 | ||||||||
Mata uang | Tahil Qing | ||||||||
| |||||||||
Republik Demokrasi Taiwan (Hanzi: 台灣民主國) adalah sebuah negara berumur pendek di Taiwan yang diproklamirkan pada tanggal 23 Mei 1895. Republik ini berakhir pada tanggal 21 Oktober tahun yang sama setelah penaklukan Tainan, yang merupakan pusat pemerintahan pada masa itu oleh Jepang.
Republik ini diproklamirkan setelah Dinasti Qing kalah perang dalam Peperangan Jiawu tahun 1895 dari Jepang. Sebagai akibatnya, Dinasti Qing diharuskan menandatangani perjanjian Shimonoseki yang salah satu butirnya adalah menyerahkan kedaulatan Taiwan dan Pescadores kepada Jepang tanpa syarat. Penduduk Taiwan yang saat itu tidak ingin tunduk terhadap pendudukan Jepang kemudian mengumumkan pembentukan Republik Demokrasi Taiwan.
Republik ini boleh dikatakan adalah republik pertama di Asia. Meskipun diakui oleh sebagian ahli sejarah dan politik sebagai republik Asia pertama yang pernah diproklamirkan, tetapi Republik Taiwan ini didahului Republik Lanfang yang didirikan pada tahun 1777.