Sejarah ekonomi Jerman

Frankfurt, Ibu kota finansial dari Jerman.

Jerman sebagai suatu negara belum dapat dikatakan berdiri hingga abad ke-19.[1][2] Pada periode ini, sejarah ekonomi Jerman mengkaji aktivitas ekonomi yang berlangsung di daerah dengan bahasa (mayoritas) Jerman. Setelah Jerman berdiri sebagai suatu negara pada 1871,[3] kajian ini menyempit dan berfokus pada aktivitas ekonomi di negara Jerman atau yang berkaitan dengan pemerintahannya. Pada tahun 1900, Jerman adalah salah satu negara dengan perekonomian terbesar di Eropa,[3] hal ini kemudian membuat Jerman memainkan peran penting dalam Perang Dunia I dan Perang Dunia II.[4] Ekonomi Jerman pascaperang dapat dikatakan mengalami jatuh bangun, mengalami krisis besar setelah Perang Dunia I, perekonomian Jerman berhasil bangkit, namun mengalami kemundurann kembali setelah mengalami kekalahan di Perang Dunia II.[4][5] Setelah Perang Dunia II, diiringi bantuan Marshall Plan oleh negara-negara sekutu, Jerman sukses dalam melakukan rekonstruksi perekonomian yang sebelumnya hancur.[5][6] Sejak saat itu, perekonomian Jerman terus tumbuh dan saat ini kembali menjadi negara dengan perekonomian terbesar di Eropa menurut GDP.[7] Saat ini, perekonomian Jerman juga dikategorikan sebagai salah satu perekonomian yang tidak begitu terpengaruh oleh krisis.[8]

  1. ^ "1864: Germany, Denmark and the Rise of the Nation State | History Today". www.historytoday.com. Diakses tanggal 2017-11-03. 
  2. ^ "Germany - Germany from 1871 to 1918 | history - geography". Encyclopedia Britannica (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2017-11-03. 
  3. ^ a b "Germany - Germany from 1871 to 1918 | history - geography". Encyclopedia Britannica (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2017-11-03. 
  4. ^ a b "THE ECONOMIC HISTORY OF GERMANY". www.sjsu.edu. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-05-10. Diakses tanggal 2017-11-03. 
  5. ^ a b "Germany - Germany from 1871 to 1918 | history - geography". Encyclopedia Britannica (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2017-11-03. 
  6. ^ "Germany - Economy | history - geography". Encyclopedia Britannica (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2017-11-03. 
  7. ^ "Germany: Spend More At Home". IMF (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2017-11-03. 
  8. ^ "What Germany offers the world". The Economist. 2012-04-14. ISSN 0013-0613. Diakses tanggal 2017-11-03. 

Developed by StudentB