Santo Sirilus dan Metodius | |
---|---|
Uskup dan Pengaku Iman; Setara dengan Para Rasul; Pelindung Eropa; Rasul Bangsa Slavia | |
Lahir | 826/827 dan 815 Tesalonika, Kekaisaran Bizantin (Yunani masa kini) |
Meninggal | 14 Februari 869 dan 6 April 885 |
Dihormati di | Gereja Katolik Roma Gereja Ortodoks Timur Komuni Anglikan Gereja Lutheran |
Pesta | 14 Februari (kalender Katolik Roma saat ini); 5 Juli (kalender Katolik Roma tahun 1880-1886); 7 Juli (kalender Katolik Roma tahun 1887-1969) 11 dan 24 Mei[1] (Gereja Ortodoks Timur) 5 Juli (Slowakia dan Republik Ceko Katolik Roma) |
Atribut | dua bersaudara digambarkan bersama-sama; dua uskup Timur memegang miniatur gereja; dua uskup Timur memegang ikon Penghakiman Terakhir[2] Seringkali Sirilus tergambar mengenakan jubah monastik dan Metodius sebagai uskup yang mengenakan omoforion. |
Pelindung | Persatuan antara Ortodoks dan Katolik Roma Bulgaria, Republik Makedonia, Republik Ceko, Slowakia, Transnistria, Keuskupan Agung Ljubljana, Eropa,[2] Eparki Slowakia Toronto, Eparki Košice[3] |
Santo Sirilus dan Metodius[4][5][6][7] (826-869, 815-885; bahasa Yunani: Κύριλλος καὶ Μεθόδιος; bahasa Slavonia Gerejawi Kuno: Кѷриллъ и Меѳодїи[lainnya]) adalah dua bersaudara misionaris dan teolog Kristen Bizantin. Mereka mempengaruhi perkembangan budaya seluruh bangsa Slavia melalui karya-karya mereka, sehingga mereka diberi gelar "Rasul-Rasul Bangsa Slavia". Mereka dikenal karena menyusun alfabet Glagol, yaitu alfabet pertama yang digunakan untuk menulis dalam bahasa Slavonia Gerejawi Kuno.[8] Setelah kematian mereka, para murid mereka melanjutkan karya misionaris mereka di antara bangsa Slavia lainnya. Kedua bersaudara ini dihormati di Gereja Ortodoks sebagai para santo dengan gelar "setara rasul". Pada tahun 1880, Paus Leo XIII memasukkan hari peringatan mereka ke dalam kalender Gereja Katolik Roma. Pada tahun 1980, Paus Yohanes Paulus II menyatakan mereka sebagai para santo pelindung Eropa, bersama dengan Benediktus dari Nursia.[9]