Surga

Reruntuhan kuil Ekur di Nippur, yang diyakini oleh orang Mesopotamia kuno sebagai "Dur-an-ki", "tali penambat" surga dan bumi.[1][2]

Surga (Sanskerta: स्वर्ग, translit: svarga, Kawi: kahyangan atau kayangan[3][4]) adalah suatu tempat di alam akhirat yang dipercaya oleh para penganut beberapa agama sebagai tempat berkumpulnya roh-roh manusia yang semasa hidup di dunia berbuat kebajikan sesuai ajaran agamanya.

Dalam beberapa bahasa daerah di Indonesia kata svarga diserap menjadi sawarga (Sunda), suruga (Makassar), sorge (Sasak) sarugo (Minangkabau) dan swarga (Jawa).[5] sedangkan dalam bahasa Hokkian digunakan istilah thian (天).

  1. ^ Hundley 2015, hlm. 452.
  2. ^ Black & Green 1992, hlm. 74.
  3. ^ kahyangan (kahyaGan) : kw panggonane para dewa; kc. hyang. Sumber: Bausastra Jawa, Poerwadarminta, 1939, #75.
  4. ^ (KW): artinya asal kosakata dari bahasa kawi, (M): melayu, (A): arab, (S): sanskerta- klik link ini[1]
  5. ^ "Matius 6:9". sabda.org. Diakses tanggal 20 Januari 2021. 

Developed by StudentB