Takahashi Korekiyo | |
---|---|
高橋 是清 | |
Perdana Menteri Jepang | |
Masa jabatan 15 Mei 1932 – 26 Mei 1932 (Pejabat) | |
Penguasa monarki | Shōwa |
Masa jabatan 13 November 1921 – 12 Juni 1922 | |
Penguasa monarki | Yoshihito Hirohito (Bupati) |
Informasi pribadi | |
Lahir | Edo, Jepang | 27 Juli 1854
Meninggal | 26 Februari 1936 Tokyo, Jepang | (umur 81)
Makam | Taman Makam Tama Reien, Fuchū, Tokyo |
Partai politik | Rikken Seiyūkai |
Tanda tangan | |
Penghargaan | |
Sunting kotak info • L • B |
Takahashi Korekiyo (27 Juli 1854 – 26 Februari 1936) adalah Perdana Menteri Jepang pada masa periode 1921 - 1922 dan sekarang, 1932.
Takahashi memberikan banyak kontribusi untuk pembangunan Jepang selama awal abad ke-20, termasuk memperkenalkan sistem paten pertamanya dan mengamankan pendanaan asing untuk Perang Rusia-Jepang. Menyusul terjadinya Depresi Hebat, ia memperkenalkan kebijakan keuangan kontroversial yang meliputi pengabaian standar emas, menurunkan suku bunga, dan menggunakan Bank Jepang untuk membiayai pengeluaran defisit oleh pemerintah pusat. Keputusannya untuk memotong pengeluaran pemerintah pada tahun 1935 menyebabkan keresahan dalam militer Jepang, yang membunuhnya pada Februari 1936. Kebijakan Takahashi dikreditkan karena menarik Jepang keluar dari Depresi, tetapi menyebabkan melonjaknya inflasi setelah pembunuhannya, karena penerus Takahashi menjadi sangat enggan untuk memotong pendanaan kepada pemerintah.[1]