Tata Surya

Tata Surya
Gambaran umum Tata Surya dari kiri ke kanan (ukuran planet digambarkan sesuai skala, sedangkan jaraknya tidak): Matahari, Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Ceres, Jupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus, Pluto, Haumea, Makemake dan Eris.
Gambaran umum Tata Surya (ukuran planet digambarkan sesuai skala, sedangkan jaraknya tidak)
Umur4,568 miliar tahun
Lokasi
Massa sistem1,0014 massa Matahari[butuh rujukan]
Bintang terdekat
Sistem keplanetan terdekat
Sistem Proxima Centauri (4,2465 ly)
Sistem keplanetan
Sumbu semi-mayor planet terluar (Neptunus)
30,11 AU
(4,5 miliar km; 2,8 miliar mi)
Jarak ke jurang Kuiper~50 AU dari Matahari
Populasi
Bintang1 (Matahari)
Planet yang diketahui
Planet kerdil yang diketahui
Satelit alami yang diketahui
Planet minor yang diketahui1.334.118[2][3]
Komet yang diketahui4.600[2][3]
Satelit bulat yang dikenali19
Orbit sekitar Pusat Galaksi
Inklinasi bidang invariabel-ke-galaksi60,19° (ekliptik)
Jarak ke Pusat Galaksi27.000 ± 1,000 ly
Kecepatan orbit220 km/s; 136 mi/s
Periode orbit225–250 myr
Sifat terkait bintang
Kelas spektrumG2V
Garis beku≈5 AU[4]
Jarak ke heliopause≈120 AU
Radius bola Hill≈1–3 ly
Artikel ini tersedia dalam versi lisan
Dengarkan versi lisan dari artikel ini (8 menit)
noicon
Ikon Wikipedia Lisan
Berkas suara ini dibuat berdasarkan revisi dari artikel ini per tanggal 10 September 2010 (2010-09-10), sehingga isinya tidak mengacu pada revisi terkini.

Tata Surya[a] adalah kumpulan benda langit yang terdiri atas sebuah bintang yang disebut Matahari dan semua objek yang terikat oleh gaya gravitasinya. Objek-objek tersebut termasuk delapan buah planet yang sudah diketahui dengan orbit berbentuk elips, lima planet kerdil/katai, 290 satelit alami yang telah diidentifikasi,[5][b] dan jutaan benda langit (meteor, asteroid, komet) lainnya.

Tata Surya terbagi menjadi Matahari, empat planet bagian dalam, sabuk asteroid, empat planet bagian luar, dan di bagian terluar adalah Sabuk Kuiper dan piringan tersebar. Awan Oort diperkirakan terletak di daerah terjauh yang berjarak sekitar seribu kali di luar bagian yang terluar.

Berdasarkan jaraknya dari Matahari, kedelapan planet Tata Surya ialah Merkurius (57,9 juta km), Venus (108 juta km), Bumi (150 juta km), Mars (228 juta km), Jupiter (779 juta km), Saturnus (1.430 juta km), Uranus (2.880 juta km), dan Neptunus (4.500 juta km). Keempat planet terdalam, yaitu Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars adalah planet kebumian yang terdiri atas batuan dan logam. Sementara itu, keempat planet terluar adalah planet raksasa yang jauh lebih besar dari planet kebumian. Dua planet terbesar, yaitu Jupiter dan Saturnus adalah planet raksasa gas yang sebagian bersar terdiri atas hidrogen dan helium. Dua planet lainnya, Uranus dan Neptunus, adalah planet raksasa es yang terdiri atas senyawa dengan titik leleh lebih tinggi dari hidrogen dan helium, disebut senyawa volatil seperti air, amonia, dan metana.

Sejak pertengahan 2008, ada lima objek angkasa yang diklasifikasikan sebagai planet katai. Orbit planet-planet katai, kecuali Ceres, berada lebih jauh dari Neptunus. Kelima planet katai tersebut ialah Ceres (415 juta km di sabuk asteroid; dulunya diklasifikasikan sebagai planet kelima), Pluto (5.906 juta km.; dulunya diklasifikasikan sebagai planet kesembilan), Haumea (6.450 juta km), Makemake (6.850 juta km), dan Eris (10.100 juta km).

Enam dari kedelapan planet dan tiga dari kelima planet katai itu dikelilingi oleh satelit alami. Masing-masing planet bagian luar dikelilingi oleh cincin planet yang terdiri dari debu dan partikel lain.

  1. ^ "Solar System Objects" [Objek Tata Surya]. NASA/JPL Solar System Dynamics. Diarsipkan dari versi asli tanggal 7 Juli 2021. Diakses tanggal 14 Agustus 2023. 
  2. ^ a b Pada 19 Desember 2023.
  3. ^ a b "Latest Published Data" [Data Publikasi Terbaru]. The International Astronomical Union Minor Planet Center. Diarsipkan dari versi asli tanggal 5 Maret 2019. Diakses tanggal 19 Desember 2023. 
  4. ^ Mumma, M. J.; Disanti, M. A.; Dello Russo, N.; Magee-Sauer, K.; Gibb, E.; Novak, R. (2003). "Remote infrared observations of parent volatiles in comets: A window on the early solar system" [Observasi sumber bahan volatil di komet melalui infrared jarak jauh: Sebuah jendela ke tata surya awal]. Advances in Space Research. 31 (12): 2563–2575. Bibcode:2003AdSpR..31.2563M. CiteSeerX 10.1.1.575.5091alt=Dapat diakses gratis. doi:10.1016/S0273-1177(03)00578-7. ISSN 0273-1177. 
  5. ^ "JPL Solar System Dynamics" [JPL Dinamika Tata Surya]. ssd.jpl.nasa.gov. Diakses tanggal 2023-06-10. 


Kesalahan pengutipan: Ditemukan tag <ref> untuk kelompok bernama "lower-alpha", tapi tidak ditemukan tag <references group="lower-alpha"/> yang berkaitan


Developed by StudentB