Artikel atau bagian artikel ini diterjemahkan secara buruk. |
Uni Emirat Arab | |
---|---|
Semboyan: — | |
Ibu kota | Abu Dhabi 23°36′N 58°33′E / 23.600°N 58.550°E |
Kota terbesar | Dubai 24°57′N 55°20′E / 24.950°N 55.333°E |
Bahasa resmi | Arab |
Bahasa yang diakui | Inggris |
Pemerintahan | Federal parlementer monarki semi-konstitusional1 |
• Presiden | Mohammed bin Zayed Al Nahyan |
Mohammad bin Rasyid al-Maktoum | |
Legislatif | المجلس الوطني الإتحادي Al-Majlis al-Waṭani al-Ittiḥadi |
Pembentukan | |
1708 | |
• Sharjah | 1727 |
1761 | |
1768 | |
• Ajman | 1816 |
• Dubai | 1833 |
• Fujairah | 1879 |
• Kemerdekaan dari Britania Raya | 2 Desember 1970 |
• Bergabung dengan PBB | 9 Desember 1970 |
• Penerimaan Keamiran Ras al-Khaimah ke UEA | 10 Februari 1971 |
Luas | |
- Total | 83,600 km2 (116) |
dapat diabaikan | |
Populasi | |
- Perkiraan 2022 | 9.915.803[1] (92) |
- Sensus Penduduk 2005 | 4.106.427 |
121/km2 (110) | |
PDB (KKB) | 2022 |
- Total | $779,234 miliar[2] (34) |
$78.255[2] (6) | |
PDB (nominal) | 2022 |
- Total | $501,354 miliar[2] (32) |
$50.349[2] (21) | |
Gini (2018) | 26,0[3] rendah |
IPM (2021) | 0,911[4] sangat tinggi · 26 |
Mata uang | Dirham Uni Emirat Arab (د.إ.) ( AED ) |
Zona waktu | Waktu Standar Teluk (GST) (UTC+4) |
Lajur kemudi | kanan[5][6] |
Kode telepon | +971 |
Kode ISO 3166 | AE |
Ranah Internet | .ae امارات. |
| |
Uni Emirat Arab (disingkat UEA) atau Persatuan Emirat Arab (disingkat PEA; bahasa Arab: الإمارات العربية المتحدة, translit. al-ʾImārāt al-ʿArabīyah al-Muttaḥidah) adalah sebuah negara keamiran di Asia Barat. Negara ini terletak di sebelah timur Jazirah Arab dan berbatasan dengan Oman dan Arab Saudi, dan memiliki perbatasan maritim di Teluk Persia dengan Qatar dan Iran. Abu Dhabi adalah ibu kota negara ini, sementara Dubai menjadi kota yang paling padat.
Uni Emirat Arab adalah sebuah Monarki terpilih yang terbentuk atas federasi dari tujuh emirat, yaitu Abu Dhabi, Ajman, Dubai, Fujairah, Ras al-Khaimah, Sharjah dan Umm al-Qaiwain.[7] Setiap keamiran diperintah oleh seorang Syekh dan bersama-sama, membentuk Dewan Federal Tertinggi; salah satu dari syekh tersebut bertugas sebagai Presiden Uni Arab Emirat.[8] Pada 2013, negara ini memiliki populasi 9.2 juta,1.4 juta dari antaranya adalah penduduk asli dan 7.8 juta adalah ekspatriat.[9][10][11] Sampai 2020, Uni Arab Emirat diperkirakan memiliki penduduk sebesar 9.9 juta.[12]
Islam adalah agama resmi sedangkan bahasa Arab menjadi bahasa resmi. Cadangan minyak dan gas alam Uni Emirat Arab, masing-masing adalah yang terbesar keenam dan ketujuh di dunia.[13][14] Zayed bin Sultan Al Nahyan, penguasa Abu Dhabi dan presiden pertama negara itu, mengawasi perkembangan Uni Emirat dengan menginvestasikan pendapatan minyak ke dalam perawatan kesehatan, pendidikan, dan infrastruktur.[11] Pada abad ke-21, negara ini menjadi kurang bergantung pada minyak dan gas, dan secara ekonomi berfokus pada pariwisata dan bisnis. Pemerintah tidak memungut pajak penghasilan, meskipun ada pajak perusahaan dan pajak pertambahan nilai 5% ditetapkan pada tahun 2018.[15]